Mari Mengenal JavaScript: Bahasa Pemrograman Yang Powerful & Serbaguna

Mari Mengenal JavaScript: Bahasa Pemrograman Yang Powerful & Serbaguna

Play this article

Table of contents

Siapa yang suka dengan halaman web yang kaku dan membosankan? Kita semua tahu, situs web yang asik itu yang bikin mata terpukau dan hati senang. Nah, inilah dia si bintang utama yang bikin situs-situs web keren dan interaktif: JavaScript!

Jadi begini ceritanya, pada tahun 1995, ada seorang pahlawan kode bernama Brendan Eich yang menciptakan bahasa pemrograman keren bernama JavaScript. Awalnya, dia punya nama LiveScript, tapi akhirnya diubah jadi JavaScript, karena saat itu bahasa Java juga lagi nge-hits.

Gak kayak bahasa Java yang ribet dan berat, JavaScript ini lebih santai, namun powerful banget! Tujuan utamanya adalah memberikan situs web kemampuan buat jadi hidup, kayak ngasih efek animasi dan halaman web yang berubah-ubah sesuai aksi pengguna. Jadi bukan cuma nampilin teks doang, tapi bisa bikin interaksi yang bikin pengunjung betah.

Gak cuma jadi raja di sisi klien (client-side), JavaScript juga jadi jagoan di sisi server (server-side) berkat munculnya sang pahlawan Node.js! Jadi sekarang, kita bisa pakai JavaScript buat bikin aplikasi web seru dari awal sampai akhir.

Gara-gara kemampuannya yang luar biasa, JavaScript jadi idola di dunia pengembangan web. Setiap situs web keren pasti ada sentuhan ajaib dari JavaScript. Bisa dibilang, dia adalah bahasa pemrograman paling populer dan cewek-cewek di dunia pengembangan web nggak bisa lepas darinya.

Fundamental Javascript

Ayoo, mari kita masuk ke dunia JavaScript yang seru dan keren! Fundamental JavaScript adalah dasar-dasar yang wajib kita kuasai untuk jadi pahlawan kode sejati

  1. Variabel dan Tipe Data

    Pertama, ada variabel! Bayangin variabel kayak kotak penyimpanan yang bisa kita isi dengan berbagai macam nilai, seperti angka, teks, atau bahkan objek keren! Variabel ini bikin kita bisa main-main dengan data, makin fleksibel deh!

    Selanjutnya, kita punya tipe data. Ini kayak atribut khusus buat setiap nilai di JavaScript. Ada string buat teks, number buat angka, boolean buat "ya" atau "tidak," dan masih banyak lagi! Seru banget kan?

     //Deklarasi variabel menggunakan let dan const
     let nama = "John Doe"; //tipe data string
     const usia = 25; //tipe data number
     let isMenikah = false; //tipe data boolean
     let angka = [1, 2, 3, 4, 5]; //tipe data array
     const objek = { nama: "John Doe", usia: 25, pekerjaan: "Web Developer"} //tipe data objek
    
  2. Pengkondisian dan Looping

    Terus, jangan lupa tentang struktur kendali! Ini seperti jalan tol buat mengatur alur program kita. Punya keputusan sulit? Tenang aja, pakai if-else biar program tahu harus ngapain kalau kondisinya berubah! Loop juga penting nih, bisa bikin kode kita berulang-ulang untuk pekerjaan keren!

     //pengkondisian menggunakan if-else if-else
     let nilai = 80;
    
     if (nilai >= 90) {
       console.log("Nilai Anda A.");
     } else if (nilai >= 80) {
       console.log("Nilai Anda B.");
     } else if (nilai >= 70) {
       console.log("Nilai Anda C.");
     } else if (nilai >= 60) {
       console.log("Nilai Anda D.");
     } else {
       console.log("Nilai Anda E.");
     }
    

    Contoh Penggunaan Looping (For):

     for (let i = 1; i <= 5; i++) {
       console.log(i);
     }
    

    Contoh Penggunaan Looping (While):

     let angka = 1;
    
     while (angka <= 5) {
       console.log(angka);
       angka++;
     }
    

    Contoh Penggunaan Looping (Do-While):

     let x = 1;
    
     do {
       console.log("Ini adalah iterasi ke-" + x);
       x++;
     } while (x <= 5);
    
  3. Function

    Fungsi adalah teman baik kita di JavaScript. Ini kayak resep masak, tapi buat kode! Dengan fungsi, kita bisa memecah kode jadi bagian-bagian yang lebih kecil dan mudah diatur. Reusabilitas kode pun jadi makin oke!

     // Fungsi sederhana untuk menyapa pengguna
     function sapaPengguna() {
       console.log("Halo, selamat datang!");
     }
    
     // Memanggil fungsi
     sapaPengguna(); // Output: "Halo, selamat datang!"
    
  4. DOM - Document Object Model

    Jangan takut, ini cuma nama keren untuk cara JavaScript bermain-main dengan elemen di halaman web! Kita bisa mengubah konten, menambah elemen baru, atau merespons aksi dari pengguna. Bikin halaman jadi makin hidup!

     <!DOCTYPE html>
     <html>
     <head>
       <title>Contoh Penggunaan DOM</title>
     </head>
     <body>
       <h1 id="judul">Selamat Datang!</h1>
       <p id="pesan">Ini adalah contoh penggunaan DOM.</p>
    
       <script>
         // Mengubah konten elemen berdasarkan ID
         document.getElementById("judul").innerHTML = "Hello, World!";
         document.getElementById("pesan").innerHTML = "Saya belajar DOM.";
       </script>
     </body>
     </html>
    

Jadi, itulah sedikit bocoran tentang kehebatan JavaScript yang akan menjadi sahabat setia kita dalam merajut web yang keren dan interaktif. Makanya, kenalilah dan kuasailah fundamental JavaScript! Dengan dasar ini, kita bakal jadi penguasa situs web yang keren dan interaktif! Siap-siap deh, dunia pengembangan web bakal makin seru dan menyenangkan.